Banyuwangi – Sebagai salah satu wilayah di pulau Jawa yang ditempati mayoritas oleh umat Islam, Kabupaten Banyuwangi terkenal dengan berbagai macam kebudayaan dan tradisinya yang juga banyak bernuansa Islam.
Hal itu tidak lepas dari mayoritas warga Kabupaten Banyuwangi yang mayoritas seorang muslim dan terwujud lewat beberapa kesenian dan tradisi lokal, seperti tari kuntulan, tradisi gredoan, tradisi selamatan, dan masih banyak lagi.
Seperti yang dilakukan oleh para warga muslim di wilayah Kabupaten Banyuwangi, dimana pada hari Rabu (10/04/2024) telah menggelar tradisi ngelencer atau berkunjung ke rumah-rumah tetangga ataupun sanak saudaranya yang tinggal dilingkungan sekitar mereka masing-masing.
Tradisi yang biasanya dilaksanakan selang beberapa waktu setelah sholat Idul Fitri ini bertujuan agar nantinya para warga dan anak keturunannya tidak mudah terpecah atau terputus hubungannya dengan tetangga ataupun sanak saudaranya tersebut, serta bisa tetap bersatu didalam hubungan persaudaraan dan kekeluargaan yang kuat.
Biasanya para warga dalam kegiatan ngelencer atau berkunjung ke rumah-rumah tetangga ataupun sanak saudaranya tersebut, mereka akan disuguhi aneka macam camilan dalam toples oleh tuan rumah yang sudah sejak awal sudah ditempatkan di meja depan tempat duduk para tamu. Bahkan, ada juga yang disuguhi makan dengan aneka menu hari raya seperti opor ayam, bakso, dan menu lainnya.
Diharapkan dengan lancarnya hari raya Idul yang dirayakan dengan suka cita dan hal positif oleh warga Kabupaten Banyuwangi, semoga bisa membawa banyak kebaikan bagi umat Islam dan seluruh warga yang tinggal di bumi Blambangan tersebut. ( Lauryan / JMDN )
