Banyuwangi, Desa Benelanlor – Terinspirasi oleh kondisi masyarakatnya yang kebanyakan memilih memanfaatkan jasa ‘Bank Harian’ atau yang lebih dikenal dengan ‘Bank Plecit’ untuk menutupi kebutuhan keuangan yang sifatnya mendadak dan darurat, kemudian muncullah ide untuk menggiring masyarakat agar menabung Emas dengan cara mencicil. Itulah yang dilakukan oleh Pemerintah Desa Benelanlor, Kecamatan Kabat, sebagai upaya untuk membantu warganya dalam mrngatasi masalah kesulitan keuangan.
Sebagaimana dijelaskan oleh Kepala Desa (Kades) Benelanlor, Khoirul Anam, dalam rangka menggiring warganya untuk menabung Emas dengan cara mencicil, telah didirikan ‘Bumdes Gold’ yakni Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) yang khusus menangani Tabungan emas tersebut.
“Kita ingin merubah mindset warga yang kebanyakan masih suka meminjam uang kepada Bank Plecit untuk keperluan-keperluan yang sifatnya mendadak. Dengan cara menabung emas ini, warga akan memiliki simpanan yang bisa dijual sewaktu-waktu dengan harga yang sangat layak,” jelas Kades Khoirul Anam.
Saat ini, lanjutnya, Bumdes Gold Desa Benelanlor sudah mulai berjalan dengan baik dan warga yang sudah menjadi nasabah tercatat sebanyak 50-an orang. “Caranya, warga membeli emas dengan cara mencicil. Jadi setelah nilai Tabungan yang terkumpul sudah cukup untuk dirupakan dalam bentuk emas, baru akan diberikan emas-nya kepada warga. Target kepemilikan yang diinginkan oleh warga bervariasi,” tambahnya.
Untuk penanganan Tabungan emas ini, kata Kades Khoirul Anam, Bumdes Gold Desa Benelanlor sudah menjalin kerjasama dengan salah satu Perusahaan yang berafiliasi dengan PT Aneka Tambang (Antam), salah satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
Pembentukan Bumdes Gold inilah yang mengantarkan Desa Benelanlor masuk sebagai salah satu nominasi untuk ditetapkan sebagai ‘Desa Tematik’ dengan kategori ‘Tabungan Emas’ yang akan ditetapkan Pemkab Banyuwangi pada bulan Agustus 2024 mendatang. ( B0 / JMDN )