Banyuwangi, Kartu kecil sebanyak 60 lembar per set dan masing-masing bergambar seperti simbol-simbol itu memang nampak biasa-biasa saja sebagaimana jenis kartu-kartu lain yang biasa digunakan untuk permainan. Namun, jenis kartu yang satu ini cukup luar biasa dan bisa sangat berbahaya bila ada ditangan seorang Dukun Lintrik.
Bagi sang Dukun, kartu Lintrik atau Kartu Ceki ini merupakan media utama yang digunakan dalampraktek perdukunannya. Bayangkan, hanya dengan kartu tersebut si Dukun bisa melihat dan menerawang kondisi dan keadaan orang yang akan menjadi ‘korban’nya. Misalnya, orang yang akan menjadi korbannya itu perawakannya kurus kering, atau gendut, wajahnya cerah, dan sebagainya. Lebih dari itu, melalui kartu tersebut juga bisa dilihat bagaimana sikap dan perasaan orang tersebut. Misalnya, dia lagi banyak uang, lagi suka dengan seseorang, atau lagi menjalin selingkuh dengan seseorang, dan sebagainya. Wah..
Pertanyaaannya, bagaimana kartu buatan manusia itu bisa untuk ‘meneropong’ atau membaca seseorang yang berada jauh ditempat lain?
Sebagaimana diungkap oleh MD sang mantan asisten Dukun Lintrik, ‘kesaktian’ Kartu Lintrik itu diperoleh ketika si kartu ditaruh atau istilahnya di-‘Tapa’-kan diatas kuburan pada malam hari. Pada saat di’tapa’kan itulah, berbagai ‘mahluk halus’ atau lelembut seperti Jin, Syetan, dan mahluk-mahluk tidak kasat mata lainnya pada masuk atau menempel dalam kartu tersebut.
“Jadi waktu digunakan untuk menerawang atau membaca keadaan dan kondisi seseorang, ya para Jin dan syetan itulah yang sebenarnya melihat langsung kondisi orang yang sedang diterawang, yang hasilnya diungkap atau disampaikan melalui kartu-kartu yang keluar setelah kartu itu dikocok,” jelasnya.
(bersambung)
