Kenduri Kemerdekaan Desa Tamansari: Merajut Silaturahmi dan Semangat Kemerdekaan

  • Whatsapp

Tamansari, Tegalsari- Dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-79, Pemerintah Desa Tamansari menyelenggarakan acara “Kenduri Kemerdekaan” pada Jumat, (16/8/24). Acara yang berlangsung di Pendopo Desa Tamansari ini dihadiri oleh berbagai elemen desa, termasuk Pemerintah Desa, Badan Permusyawaratan Desa (BPD), Badan Usaha Milik Desa (Bumydes), Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Desa (LPMD), serta tokoh masyarakat setempat.

Kenduri Kemerdekaan diawali dengan doa bersama yang dipimpin oleh tokoh agama setempat. Doa ini ditujukan untuk mengenang para pejuang kemerdekaan dan leluhur desa yang telah berjasa besar dalam membangun dan mempertahankan Tanah Air. Dalam suasana yang khidmat, seluruh peserta memanjatkan doa kepada Allah SWT agar diberikan kesehatan, keselamatan, dan keberkahan dalam menjalankan tugas dan pengabdian kepada masyarakat.

Acara dilanjutkan dengan sholawatan bersama hadrah yang diikuti oleh seluruh peserta. Suara sholawat dan hadrah bergema di seluruh wilayah desa, menciptakan suasana yang penuh dengan semangat kebersamaan dan kecintaan terhadap tradisi Islam. Sholawatan ini menjadi simbol kekompakan masyarakat Desa Tamansari dalam menjaga dan melestarikan nilai-nilai keagamaan serta budaya lokal yang telah diwariskan oleh para pendahulu.

Dalam sambutannya, Kepala Desa Tamansari, Bapak Akbar Mukahfi, S.T., menyampaikan pentingnya acara ini sebagai momen untuk mempererat silaturahmi antar lembaga desa dan seluruh elemen masyarakat. “Kegiatan ini ditujukan untuk mempererat silaturahmi dengan lembaga desa dan meminta doa kepada Allah SWT untuk diberi kesehatan dan keberkahan dalam melayani masyarakat dengan semangat kemerdekaan,” ujar beliau.

Lebih lanjut, Bapak Akbar Mukahfi, S.T., menegaskan bahwa sebagai penerus perjuangan kemerdekaan, seluruh warga desa memiliki tanggung jawab besar untuk terus mengisi kemerdekaan yang telah diperjuangkan oleh para pahlawan. “Menjadi kewajiban kita bersama sebagai penerus untuk terus mengisi kemerdekaan yang telah mereka perjuangkan, dengan memberantas kemiskinan, kebodohan, keterbelakangan, kesenjangan, dan yang lain-lainnya,” lanjutnya.

Menurut Kepala Desa Tamansari, perjuangan para pahlawan tidak hanya berhenti pada merebut kemerdekaan dari penjajah, tetapi juga harus dilanjutkan dengan upaya untuk memajukan desa dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. “Semangat kemerdekaan harus terus kita jaga dan kita aplikasikan dalam kehidupan sehari-hari. Dengan bekerja sama, bergotong-royong, dan terus berinovasi, kita bisa membangun Desa Tamansari yang lebih maju dan sejahtera,” imbuhnya.

Acara Kenduri Kemerdekaan ini tidak hanya menjadi ajang silaturahmi, tetapi juga menjadi pengingat bagi seluruh masyarakat Desa Tamansari akan pentingnya menjaga persatuan dan kesatuan dalam menghadapi berbagai tantangan. Dengan semangat kebersamaan, diharapkan desa ini dapat terus berkembang dan menjadi contoh bagi desa-desa lainnya dalam mengisi kemerdekaan dengan hal-hal yang positif.

Kegiatan ini diakhiri dengan pembacaan doa penutup yang diiringi dengan harapan dan doa agar Desa Tamansari senantiasa dalam lindungan Allah SWT dan terus mendapatkan berkah dalam setiap langkahnya. Seluruh peserta yang hadir pulang dengan membawa semangat baru untuk terus berkontribusi dalam pembangunan desa dan mengisi kemerdekaan dengan karya nyata. (Hadi – Jurnalis Desa)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *