Lamongan, 19/12 (JMDN) – Dalam upaya memenuhi kebutuhan air dalam sistem irigasi Pertanian, Dandim 0812/Lamongan, Letkol Arm Ketut Wira Purbawan S.I.P. M.Han, mendampingi kunjungan kerja Paban-2/Bin Karbak TNI Spaban V/Bakti Sterad, Letkol Kav Endi Siswanto Yusuf dengan melaksanakan survey lokasi yang nantinya akan menjadi lokasi pengeboran dalam program TNI Manunggal Air.
Dalam peninjuan yang juga dihadiri oleh Jajaran Danramil dan Babinsa, Dinas Pertanian Kabupaten Lamongan, Balai Penyuluh Pertanian (BPP), Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) dan Pemerintah Desa serta Kelompok Tani tersebut berlangsung di beberapa lokasi antara lain Aula kadet Suwoko Kodim 0812 Lamongan, Desa Canggah dan Desa Sumberjo Kecamatan Sarirejo Kabupaten Lamongan, Kamis (19/12/2024).
Dandim menjelaskan, bahwa langkah ini merupakan komitmen TNI AD dan Kementerian Pertanian RI dalam meningkatkan ketahanan pangan Nasional dengan meningkatkan Indeks Pertanaman (IP) komoditi pangan khususnya di lahan tadah hujan yang ada di Wilayah Kabupaten Lamongan.
“Sudah menjadi komitmen kami untuk selalu berbuat yang terbaik terutama dalam mensejahterakan masyarakat, termasuk kebutuhan akan air untuk pertanian. Kami berharap program TNI Manunggal Air ini dapat membantu dan memudahkan Petani dan meningkatkan indeks pertanaman komoditi pangan baik padi maupun jagung,” ujarnya.
Sementara, Paban-2/Bin Karbak TNI Spaban V/Bakti Sterad, Letkol Kav Endi Siswanto Yusuf mengatakan bahwa prioritas dalam program TNI Manunggal Air ini adalah untuk meningkatkan produktifitas pertanian maupun untuk memenuhi kebutuhan air bersih masyarakat sekitar.
“Efektifnya, satu titik pengeboran adalah untuk memenuhi minimal 10 hektar lahan pertanian. Jadi nanti disesuaikan dengan debit air sumber yang ada.Program ini diharapkan tidak hanya mendukung kebutuhan pertanian terkait ketahanan pangan Nasional, tetapi juga untuk memenuhi kebutuhan air bersih rumah tangga,” ujarnya . (JMDN/Pendim 0812)