Lamongan, 5/1 (JMDN) – Pohon berperan penting dalam mitigasi bencana karena dapat membantu mencegah berbagai bencana alam, seperti banjir, tanah longsor, dan kebakaran hutan. Pohon dapat memperlambat aliran air hujan menuju rumah dan akar pohon dapat menyerap air dalam jumlah besar.
Pohon juga dapat membuat tanah menjadi lebih kuat menahan longsor dan erosi.
Menyadari pentingnya peranan pohon dalam kehidupan manusia, sinergi dan kolaborasi sangat diperlukan oleh semua Komponen Bangsa untuk menjaga melestarikan hutan dan lingkungan.
Salah satunya seperti yang dilakukan oleh Mahasiswa Universitas Muhammadiyah yang bersinergi dengan Muspika, Koramil dan Polsek Ngimbang,BPBD Kabupaten Lamongan, Perhutani dan Masyarakat setempat menggelar gerakan Mitigasi Bencana dengan “Potensi” (Program Optimalisasi Tanaman Ekologis Nasional Semangat Inisiatif Bersama), di depan Makam Nyai Andong Sari Gunung Ratu Dusun Cancing Desa Sendangrejo Kecamatan Ngimbang Kabupaten Lamongan, Minggu (5/1/2025).
Danramil 0812/06 Ngimbang, Kapten Inf. Mustoha yang hadir dalam kegiatan tersebut mengapresiasi kegiatan yang diinisiasi oleh Mahasiswa Universitas Muhammadiyah dan akan senantiasa mendukung gerakan mitigasi bencana khususnya di Wilayah Kecamatan Ngimbang.
“Kami dari Koramil Ngimbang akan selalu mendukung upaya Pemerintah dalam penanggulangan maupun mitigasi bencana. Salah satu yang bisa kita lakukan adalah cegah dini. Upaya ini sudah kami lakukan dan kami sosialisasikan kepada warga binaan kami” ujarnya.
Sementara itu,Nur Hidayati, S.Kep.Ns., M.Kep selaku Dosen UMLA mengatakan bahwa salah satu upaya mitigasi bencana adalah dengan menggencarkan penanaman pohon.
Dirinya juga mengapresiasi apa yang telah dicanangkan oleh Dandim 0812/Lamongan dengan menanam pohon ekologis.
“Selain mencegah banjir, udara sejuk dan segar yang dihasilkan pohon juga dapat mengurangi risiko kebakaran hutan.Pohon juga dapat mengurangi penyebaran partikel berbahaya yang dapat memicu masalah pernapasan” ujarnya. (JMDN/Pendim 0812)