Kwandang Gorontalo Utara (JMDN) – Penjabat Bupati Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo Sila Botutihe mengimbau warga di wilayah rawan banjir dan tanah longsor yang tersebar di 11 kecamatan itu untuk mewaspadai potensi bencana banjir.
“Curah hujan tinggi dalam sepekan ini sedang melanda daerah kita, maka kewaspadaan tinggi terhadap bencana banjir dan longsor harus ditingkatkan, di antaranya yang ada di Desa Jembatan Merah dan Desa Milango, Kecamatan Tomilito, serta beberapa desa di Kecamatan Tolinggula dan Biau, termasuk desa-desa rawan banjir di Kecamatan Kwandang dan wilayah lainnya,” kata Sila di Gorontalo, Kamis.
Ia mengimbau seluruh masyarakat, khususnya di wilayah rawan banjir dan longsor untuk dapat mendeteksi potensi sejak dini.
Warga yang bermukim di kawasan daerah aliran sungai (DAS) agar senantiasa waspada.
Jika debit air telah naik atau berpotensi banjir agar segera mengungsi ke tempat aman untuk menghindari situasi yang sulit. “Jangan memilih berdiam diri di rumah untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan,” katanya.
Ia meminta pemerintah kecamatan dan desa untuk memperkuat komunikasi agar dapat mengimbau masyarakat untuk senantiasa waspada.
Curah hujan yang diprediksi masih tinggi potensial berlangsung hingga pekan depan, sehingga masyarakat diharapkan tetap waspada dan saling mengingatkan.
Warga diimbau untuk tidak membuang sampah sembarangan serta menggelar kerja bakti membersihkan selokan ataupun saluran air untuk menghindari sumbatan yang berdampak pada luapan air yang menyebabkan banjir. (JMDN/son)
