JEMBER, JAWA TIMUR, 10/4 (JMDN) – Kabupaten Jember resmi mencatatkan pencapaian signifikan dalam sektor kesehatan dengan meraih status Universal Health Coverage (UHC) Prioritas dalam Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN). Pencapaian ini diumumkan dalam acara Launching UHC Prioritas yang digelar Kamis (10/4/2025), dan dihadiri oleh Direktur Kepesertaan BPJS Kesehatan David Bangun, Bupati Jember Muhammad Fawait, serta jajaran Forkopimda, tenaga kesehatan, dan tokoh masyarakat.
Jember, yang merupakan kabupaten dengan jumlah penduduk terbanyak ke-3 di Jawa Timur, mencatatkan 2.579.623 jiwa atau 98,61 persen dari total penduduk telah terdaftar sebagai peserta JKN. Tingkat keaktifan peserta juga meningkat signifikan hingga mencapai 81,72 persen.
“Capaian ini merupakan hasil kolaborasi luar biasa antara Pemkab Jember dan BPJS Kesehatan, termasuk dukungan penuh dari DPRD. Sebelumnya, tingkat keaktifan JKN di Jember hanya sekitar 60 persen. Kini, hampir 35 persen dari peserta dibiayai oleh pemerintah daerah,” ujar David Bangun.
David menambahkan, BPJS Kesehatan terus menghadirkan berbagai inovasi layanan untuk meningkatkan kemudahan akses peserta, mulai dari antrean online, informasi ketersediaan tempat tidur, hingga layanan digital melalui aplikasi Mobile JKN dan kanal WhatsApp Pandawa di 0811-8165-165.
Bupati Jember, Gus Fawait, menyampaikan apresiasi atas sinergi antara pemerintah daerah dan BPJS Kesehatan yang telah membawa manfaat nyata bagi masyarakat.
“Dengan tercapainya UHC Prioritas, pelayanan kesehatan gratis dan berkualitas kini dapat diakses semua warga Jember. Ini adalah hasil kerja keras bersama yang harus terus dijaga. Yang terpenting, layanan kesehatan kini dapat diakses secara adil, merata, dan tanpa diskriminasi,” ujar Fawait.
Dalam acara tersebut juga dilakukan penyerahan simbolis KIS Digital kepada masyarakat serta testimoni dari penerima manfaat. Salah satunya adalah Asmadi (55), warga Kecamatan Silo, yang merasakan langsung manfaat JKN.
“Sebagai masyarakat kecil, kami sangat membutuhkan program ini. Terima kasih kepada pemerintah yang telah menjamin BPJS gratis untuk keluarga kami. Ini sangat membantu,” ungkap Asmadi.
Dengan pencapaian ini, Pemkab Jember berharap masyarakat semakin terlindungi secara kesehatan dan bisa menikmati layanan yang mudah, cepat, dan setara. UHC bukanlah tujuan akhir, melainkan langkah awal menuju layanan kesehatan berkelanjutan yang menyentuh seluruh aspek—promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitatif.(JMDN/bbg)
