TAJI, 11/4 (JMDN) – Ribuan jamaah memadati halaman Masjid Jami Nurul Amin, Desa Taji, Kecamatan Maduran, dalam rangka peringatan Haul Mbah Sumo Bromo atau Maulana Ja’far bin Raden Hasan Askuri yang digelar bersamaan dengan acara Halal Bihalal, Kamis (10/4/2025).
Lebih dari seribu jamaah dari berbagai daerah hadir untuk mengikuti rangkaian kegiatan religius yang telah menjadi tradisi tahunan masyarakat Dusun Taji. Acara yang digelar pada bulan Syawal ini juga dihadiri oleh tokoh religius Sayyid Zulfikar Basyaiban dari Sidoarjo bersama grup sholawat Anugrah Ilahi yang menghidupkan suasana dengan lantunan sholawat nabi.
Kegiatan Haul diawali sejak Rabu dengan kerja bakti bersama di kompleks pemakaman umum umat Islam Dusun Taji. Kamis pagi, acara dilanjutkan dengan khotmil Qur’an dan doa bersama pada sore harinya yang ditujukan untuk para ahli kubur warga setempat.
Puncak acara berlangsung pada malam hari, menjadi momen yang paling dinanti oleh masyarakat. Jamaah larut dalam suasana syawal yang penuh kekhusyukan dan kehangatan. KH. Ahmad Nawawi dari Jenu, Tuban, memberikan mauidhoh hasanah dengan menyampaikan silsilah Mbah Sumo Bromo yang merupakan keturunan dua garis agung: dari jalur ayah sampai kepada Nabi Muhammad SAW dan dari jalur ibu sampai kepada Prabu Airlangga, Raja Kahuripan.
Kepala Desa Taji, M. Sulthoni, dalam sambutannya menyampaikan ucapan selamat Idul Fitri dan rasa terima kasih kepada seluruh warga. “Di bulan Syawal ini, saya sebagai Kepala Desa Taji memohon maaf lahir dan batin kepada seluruh warga, serta berterima kasih kepada semua pihak yang telah berpartisipasi menyukseskan acara ini,” ujarnya.
Selain menjadi wadah mempererat silaturahmi, acara ini juga menjadi momen penting bagi generasi muda untuk mengenang dan meneruskan perjuangan para leluhur. Lantunan sholawat menggema sepanjang malam dalam balutan suasana religius dan khidmat, mencerminkan kuatnya nilai kebersamaan dan spiritualitas masyarakat Dusun Taji. (JMDN/bbg/rst)
