Lamongan,- Sinergitas dan kolaborasi TNI Polri dan Pemerintah daerah dalam Mengatasi kesulitan masyarakat utamanya kemiskinan menjadi tugas penting bersama.
Seperti yang berlangsung pada acara pembukaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-124 di Lapangan Desa Kebalankulon, Kecamatan Sekaran Kabupaten Lamongan.
Seperti dalam sambutan yang di sampaikan oleh Bupati Lamongan Dr. H. Yuhronur Efendi MBA, pasca upacara pembukaan TMMD Ke 124 Kodim 0812 Lamongan, dalam hal itu beliau menerangkan bahwa ini merupakan langkah nyata untuk membangun desa.
“Ini bentuk konkret kolaborasi antara TNI, Polri, dan Pemkab Lamongan,” katanya.
Kalau diteruskan, lanjutnya, ini bisa menjadi upaya untuk menekan kemiskinan.Untuk itu, perlu kolaborasi dan sinergi dengan seluruh pihak, terutama TNI dan Polri dengan tujuan untuk mengentaskan kemiskinan di Kabupaten Lamongan.
“Maka dari itu diwujudkanya program TNI Manunggal Membangun Desa dengan berkolaborasi bersama Pemerintah Daerah dan masyarakat untuk mewujudkan pembangunan yang lebih maju dengan mengedepankan dua sasaran yakni Sasaran Fisik dan Non Fisik termasuk Rutilahu atau bedah Rumah” ujar Bupati.
Sementara itu, Dandim 0812/Lamongan Letkol. Arm. Ketut Wira Purbawan S.I.P.,M.Han, menambahkan bahwa TMMD adalah bentuk semangat gotong-royong yang menjadi salah satu ciri khas bangsa Indonesia.
“Berat sama dipikul ringan sama dijinjing,” ungkapnya.
Tercatat, ada ratusan Personil Gabungan 3 Matra yang diterjunkan termasuk Polri dan masyarakat.
“Targetnya, 4 Juni program TMMD ke 124 nantinya akan di tutup dan semoga pekerjaan selesai semua dengan harapan dapat bermanfaat bagi masyarakat,” tandasnya. (Pendim0812)