Lamongan, 31/1 (JMDN) – Satuan Tugas Pangan Terpadu atau Satgas Pandu Kodim 0812/Lamongan terus melakukan optimalisasi ketahanan pangan.
Setelah melalui berbagai proses pengembangan Green House guna meningkatkan produktifitas bahan pangan dengan memanfaatkan limbah galon plastik sebagai pot tempat tanam padi, kini membuahkan hasil.
Keberhasian Satgas Pandu tersebut ditandai dengan dilaksanakannya panen padi perdana yang berada di Green House di lokasi Kampung Pandu Desa Jotosanur Kecamatan Tikung Kabupaten Lamongan, Jumat (31/1/2025).
Program ketahanan pangan yang dilakukan melalui aksi penanaman hingga panen tanaman produktif pada lahan kosong yang ada di kampung pandu ini dikembagakan dengan Rumah Ketahanan Pangan Green House yang berada di wilayah Kodim 0812 Lamongan.
Metode tersebut digalakkan Dandim 0812 Lamongan, Letkol Arm. Ketut Wira Purbawan S.I.P.,M.Han., sebagai upaya meningkatkan ketahanan pangan Nasional.
“Hari ini kita laksanakan panen padi perdana di green house milik Kodim 0812/Lamongan. Tentunya ini adalah hal yang baru dan akan terus kita kembangkan,” ujarnya.
Dandim juga menegaskan bahwa Rumah Hijau atau Green House untuk program ketahanan pangan yang dilaksanakan berupa penanaman tanaman mengandung karbohidrat serta berbagai sayuran untuk memenuhi kebutuhan gizi yang sangat dibutuhkan.
“Di Green House yang kita bangun di Kampung Pandu yang berlokasi di Jotosanur Kecamatan Tikung ini sudah kita tanami padi dengan memanfaatkan limbah galon yang akan di pergunakan sebagai pot,” ujar Dandim.
Dalam hal ini Komandan Kodim 0812 Lamongan Letkol Arm. Ketut Wira Purbawan S.I.P.,M.Han, menambahkan bahwa keberadaan perkebunan hijau dikawasan kampung Pandu yang berada di sekitaran Lapangan Tembak Jotosanur Kecamatan Tikung Kabupaten Lamongan ini bisa menjadi terobosan dan menciptakan pemukiman yang hijau, asri dan produktif untuk ketahanan pangan.
Ditambahkannya, Pembuatan Green House dengan metode hidroponik ini memang menjadi pilihan, khususnya di tengah masyarakat yang padat penduduknya, seperti sekarang ini.
“Dengan metode ini, baik Prajurit maupun masyakarat umum, bisa menanam tanaman serta sayur-sayuran di pelataran ataupun samping rumah mereka yang luas lahannya terbatas. Lewat metode hidroponik ini, yang kita tanam di Green House untuk saat ini adalah jenis padi,” Pungkasnya. (JMDN/Pendim 0812)