LAMONGAN, JAWA TIMUR, 17/4 (JMDN) – Dalam rangka memperingati setiap tanggal 17, Kodim 0812/Lamongan menggelar upacara bendera yang bertempat di lapangan apel Kodim 0812/Lamongan, Kamis (17/4/2025).
Upacara yang diikuti oleh seluruh Perwira, Bintara, Tamtama dan PNS Kodim 0812/Lamongan tersebut berlangsung khidmat.
Dihadapan peserta Upacara, Dandim 0812 Lamongan Letkol Arm Ketut Wira Purbawan S.I.P.,M.Han, selaku Irup membaca Amanat Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subianto yang isinya diantaranya mengapresiasi kinerja Prajurit TNI yang terus bekerja keras dengan penuh dedikasi dalam melaksanakan berbagai tugas.
Tak hanya itu beliau menegaskan segenap Prajurit dan PNS TNI harus memiliki integritas dan menjaga citra Institusi TNI di mata masyarakat. Hal itu dapat diimplementasikan melalui ketaatan pada aturan dan nilai-nilai etika, untuk membangun citra positif sebagai komponen utama pertahanan Negara.
Selanjutnya terkait kebijakan yang ditetapkan adalah menghindari pelanggaran hukum, seperti penyalahgunaan wewenang, penggunaan narkoba, judi online, perkelahian, main hakim sendiri, curanmor, insubordinasi dan lain sebagainya, karena hal ini akan menggoyahkan pondasi kepercayaan masyarakat terhadap TNI dan juga merugikan nama baik TNI baik secara organisasi dan berdampak terhadap TNI secara pribadi.
“Untuk itu, terus semangat tanamkan disiplin dan dedikasi yang tinggi sebagai jati diri TNI, marilah bersama-sama mengukir prestasi gemilang untuk bangsa Indonesia,” ujarnya.
Jadilah prajurit TNI yang Profesional, Responsif, Integratif, Modern dan Adaptif dengan memegang teguh Sapta Marga, Sumpah Prajurit, dan 8 Wajib TNI agar TNI senantiasa menjadi benteng pertahanan yang kokoh dan perekat keutuhan bangsa Indonesia.
Sebagai penutup, Panglima TNI menyampaikan beberapa penekanan untuk dipedomani dan dilaksanakan diantaraya:
- Tingkatkan kualitas keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa sebagai landasan moral pengabdian kepada bangsa dan negara;
- Tingkatkan soliditas dan kerjasama antar lembaga pertahanan negara, baik antara TNI, Polri, maupun Instansi lainnya dalam menyukseskan program-program pemerintah yang tertuang dalam Asta Cita;
- Adaptif terhadap dinamika perkembangan lingkungan strategis tataran global, regional, dan nasional, sehingga kita dapat memahami bagaimana Indonesia sebagai negara besar harus mempersiapkan diri dalam menghadapi perubahan-perubahan tersebut;
- Tingkatkan profesionalisme dan kualitas individu Prajurit TNI, baik dalam hal kemampuan berpikir maupun kemampuan fisik, mental, dan teknis;
- Perkuat hubungan TNI dengan Rakyat karena Kemanunggalan TNI-Rakyat pada hakekatnya adalah kekuatan pertahanan nasional dalam menghadapi berbagai ancaman;
- Bijaksana dalam menanggapi berita di media sosial secara cerdas, agar tidak mudah terpancing dengan penyebaran berita hoaks;
- Tetaplah jadi agen perubahan dalam organisasi, sehingga mampu menjadi penggerak dan mendukung satuannya untuk menjadi yang terbaik. (JMDN/Pendim 0812).